KARYA TULIS AL-QUR’AN
SGP
(SATNIGHT GATHERING PROGAM) : PROGRAM
PERKUMPULAN MALAM MINGGU SEBAGAI PENGUATAN UKHUWAH ISLAMI KADER IKHWAN LDK UNIB GUNA MENGHINDARI KEGIATAN
MUDHARAT
Disusun Oleh :
Sipsiansyah (A1J014052 : Pendidikan Non
Formal 2014)
Okta Fernando (A1A014034 : Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia 2014)
Tafsili (A1A014019:Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia 2014)
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
BENGKULU
2016
KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmanirrohim,
Alhamdulillahirobbilalamin, puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT.
Karena dengan kasih sayang-Nya, berkat rahmat dan kuasa-Nya yang telah
memberikan jalan bagi kami untuk menyelesaikan Karya Tulis Al-Qur’an ini dengan
judul “SGP (SATNIGHT GATHERING PROGAM) : PROGRAM
PERTEMUAN MALAM MINGGU PADA KADER IKHWAN LDK UNIB GUNA MENGHINDARI KEGIATAN
YANG BERDAMPAK MUDHARAT”
Penyusunan Karya Tulis Al-Qur’an ini dapat selesai dengan tidak
terlepasnya dari bantuan berbagai pihak. Karena itu pada kesempatan ini kami
dengan segala kerendahan hati mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat :
1. Bapak
Drs. Agus Susanta, M.Ed, P.Hd selaku
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Fakultas Kegururan dan Ilmu Pendidikan,
atas dukungan yang telah diberikan kepada kami.
2. Bapak
Dr. Muhamad Ilham Abdullah, M.Pd selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan
bimbingan dan dukungan, sehingga penulisan Karya Tulis Al-Qur’an ini dapat kami
selesaikan secara optimal.
3. Kedua
orangtua kami yang selalu memberikan doa dan restu dimanapun kami berada
terkhusus dukungannya dalam mengikuti kegiatan lomba ini yang dirasa dapat
meberikan manfaat bagi kami dalam melatih kami berfikir dan bertindak ilmiah
dan berbasis islamiah.
4. Serta
teman-teman seperjuangan di FKIP, khususnya UKM FOSI dan teman-teman di UKM P3M
yang selalu memberikan motivasi dan dukungan serta selalu menginsipirasi kepada
kami untuk selalu berkarya dan berkontribusi.
Kami menyadari bahwa Karya Tulis
Al-Qur’an ini masih banyak kekurangan dan perlu direvisi lagi. Maka dari itu kami
selaku penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun
demi karya selanjutnya yang lebih baik lagi. Semoga karya ini bermanfaat bagi
kami dan khususnya bagi para pembaca semuanya. Amin ya Rabbal alamin.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Di zaman sekarang ini tidak sedikit
kegiatan-kegiatan yang sifatnya duniawi membudaya di kalangan masyarakat terkhusus
kalangan remaja laki-laki atau mahasiswa pada umumnya. Bagaimana tidak ketika
para remaja laki-laki kampus dengan aktifnya mengindahkan produk arus barat
yang terimplementasi tersebut dengan mengikuti dan menerapkan berbagai
kegiatan-kegiatan yang ada. Kegiatan yang sudah dianggap tabu dan sudah menjadi
hal wajar bagi kalangan remaja sehingga tidak heran lagi ketika ada istilah
trendy kekinian.
Adapun kegiatan-kegiatan tersebut yakni
seperti karokean, minum-minuman keras, jejaring sosial, merokok, keluyuran,
nonton bioskop, dan bahkan clubbing. Kegiatan-kegiatan ini tentunya bukan
sebuah hal yang berfaedah dan tidak sesuai dengan akidah islam sebagai agama
yang diridhoi Allah SWT. Sebagaimana Allah berfirman, :
مَن كَفَرَ بِاللهِ
مِن بَعْدِ إيمَانِهِ إِلَّا مَنْ أُكْرِهَ وَقَلْبُهُ مُطْمَئِنٌّ بِالْإِيمَانِ
وَلَـــٰــكِن مَّن شَرَحَ بِالْكُفْرِ صَدْرًا فَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ مِّنَ اللهِ
وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ ﴿١٠٦﴾
“Barangsiapa yang kafir kepada Allah sesudah dia
beriman (dia mendapat kemurkaan Allah), kecuali orang yang dipaksa kafir
padahal hatinya tetap tenang dalam beriman (dia tidak berdosa), akan tetapi
orang yang melapangkan dadanya untuk kekafiran, maka kemurkaan Allah menimpanya
dan baginya azab yang besar”. (QS. An Nahl. 106).
Kegiatan-kegiatan
mudharat itu lumrahnya dilakukan pada malam minggu atau dikenal para kalangan
remaja laki-laki dengan istilah “malmingan atau malam mingguan”. Sudah menjadi
pengkhususan bahwa malam minggu menjadi moment indah dalam pelaksanaan kegiatan
maksiat dan tidak sesuai koridor islam.
UNIB
adalah salah satu kampus di Provinsi Bengkulu yang mempunyai organisasi
dibidang dakwah baik dari tingkat fakultas atau dikenal lembaga dakwah fakultas
(LDF) sampai ketingkat universitas atau bagian dari UKM Kerohanian Kampus
(LDK). Disini kita selaku kader atau ikhwanulmuslim dan juga bagian penggerak
organisasi tersebut tentu sangat prihatin dan harus menjauhi
perbuatan-perbuatan tersebut. Memang sejatinya seorang kader lembaga dakwah
kampus adalah orang-orang yang harus menegakan syariat atau perintah Allah dan
menjauhi larangan-Nya sebagaimana manusia dilahirkan sebagai seorang khalifah
dimuka bumi ini. Namun, tidak menutup kemungkinan ketika kader mudah
tergoyahkan dengan arus tersebut dikarenakan pengaruh lingkungan dan teman
sebaya. Karena itu perlu kita pikirkan bersama bahwa malam minggu diisi dengan
kegiatan-kegiatan syar’i untuk menghindari hal buruk semacam itu. Karena Allah
SWT memberi sebuah peringatan dalam perkataan indah-Nya, yakni :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنفُسَكُمْ
وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا
مَلَـــٰــئِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُونَ اللهَ مَا أَمَرَهُمْ
وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ ﴿٦﴾
“Hai orang-orang yang
beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya
adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras,
yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka
dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”. (QS. At Tahriim. 6).
Ayat diatas menegaskan bahwa
peringatan oleh untuk manusia agar memelihara hidupnya dari perbuatan-perbuatan
yang diharamkan oleh Allah SWT dikarenakan perbuatan-perbuatan tersebut adalah
perlakuan yang mendekatkan manusia terjerumus kedalam api neraka.
Jika dikaitkan makna ayat tersebut
dikaitkan dengan kehidupan kader lembaga dakwah kampus sekarang ini, tentulah
kader harus bergerak dan berfikir kritis dalam menanggapi permasalahan yang
sedang dihadapi di era sekarang ini demi dakwah yang sebenar-benarnya dakwah.
Untuk itu dalam karya tulis
Al-Qur’an ini akan dibahas mengenai bagaimana agar malam minggu bukan sebagai
malam yang mempengaruhi kader LDK UNIB untuk berbuat mudharat melainkan tetap
melakukan kegiatan yang berlandaskan islam dengan menerapkan SGP (Satnight gathering Program) yang
merupakan kegiatan perkumpulan di malam minggu guna menghindari
kegiatan mudharat yang akan terjadi serta penguatan ukhuwah islamiya untuk
kader kihwan LDK UNIB.
1.2.Rumusan Masalah
1. Apa yang menyebabkan
kader-kader LDK UNIB ada yang melakukan kegiatan yang tidak bermanfaat pada
saat malam minggu?
2. Bagaimana cara agar
malam minggu menjadi sebuah malam yang berguna dan berfaedah terkhusus untuk
kader LDK UNIB?
3. Apa pengaruh teman
sebaya non kader dan kurang nya ukhuwa islami menjadi salah satu pemicu kader
ikut tergabung menerapkan malam mingguan sebagai refreshin yang tidak sesuai
akidah?
4. Kegiatan apa yang
dapat dilakukan pada saat malam minggu agar kader LDK UNIB tetap beristiqomah
menjalankan waktunya dengan tetap dakwah?
5. Adakah
langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut?
1.3.Tujuan
1. Agar dapat menguatkan
budaya dakwah yang berkelanjutan pada keseharian kader LDK UNIB.
2. Mengetahui landasan
Al-Qur’an bahwa larangan melakukan kegiatan yang dilarang agama.
3. Menerapkan komitmen
dakwah kader pada malam minggu sebagai bentuk menghindari terjadinya kegiatan
yang tidak bermakna serta penguatan keeratan silahturahmi kader antara satu
dengan yang lainnya. Kesimpulan koheran rumusan
masalah.
1.4.Manfaat
1. Sebagai bentuk
informasi tentang pentingnya pemanfaatan malam minggu dengan mengisi kegiatan yang bermanfaat.
2. Sebagai bentuk
pengingatan bagi kalangan remaja mahasiswa terkhusus kader LDK UNIB untuk
selalu istiqomah berdakwah dihari apapun itu.
3. Sebagai cara untuk
menghilangkan budaya malam mingguan yang tidak ada manfaat.
4. Meningkatkan ukhuwah
islami diantara kader-kader LDK UNIB.
5. Dapat memanfaatkan
malam minggu sebagai malam dakwah sebagai pengganti budaya malam minggu yang
berdampak mudharat.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Kondisi Kekinian Pencetus Gagasan
Sebagai
seoarang kader dalam lembaga dakwah tentunya harus menerapkan apa dan bagaimana
jati diri seorang kader sejati. Penerapan atau realisasinya tentu dilakukan
dalam bentuk keistiqomahan atau dalam arti secara terus-menerus dalam melakukan
kebaikan di jalnan-Nya. Sebagaimana firman Allah berikut ini:
وَلْتَكُنْ
مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ
عَنِ الْمُنْكَرِ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
“Dan
hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan,
menyuruh kepada yang ma`ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah
orang-orang yang beruntung. (Ali Imran: 104)”.
Melalui ayat tersebut
sangatlah jelas bahwa Allah menyeru kepada umatnya untuk melakukan kebajikan
atau ma’ruf dan harus mencegah perbuatan-perbuatan yang keji, salah atau
disebut perbuatan munkar. Hal tersebut juga dijelaskan bahwa manusia yang
berseru dalam kebaikan itu adalah segolongan orang-orang yang beruntung.
Sebaliknya jika umatnya melakukan keburukan
tentu merugilah yang akan didapat.
Berkaitan dengan pembahasan
ini, tentu kader seharusnya berfikir akan adanya dampak jika malam minggu tidak
dimanfaat kan dengan sebaik-baiknya dalam menjalankan dakwah. Karena melihat
kondisi saat ini kader dalam lembaga dakwah kampus masih sangat jarang
melakukan sebuah gebrakan-gebrakan dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang
berfaedah pada malam minggu. Asumsi data. Landasana/.
Sejatiya seorang kader
seharusnya kita menjadi contoh kepada yang lain. Bagaimana orang di luar kader akan menilai
bahwa LDK sebagai penggerak dakwah jikalau masih ada kader yang mengisi
kosongnya malam minggu dengan perbuatan-perbuatan tercelah seperti karoke,
jalan-jalan kepantai, main game di warung internet, dan kegiatan-kegiatan
mudharat lainnya.
Terbesit pikiran dari
penulis untuk memanfatkan malam minggu dengan membentuk perkumpulan yang
berisikan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. Karena disini kita berbicara
masalah dakwah kampus, maka perkumpulan atau pertemuan yang baik adalah salah
satu ciri khas seorang kader LDK dengan mahasiswa yang pada umumnya. Sebagaiman
Allah berfirman dalam dua ayat dibawah ini :
“Barang siapa yang mengharap pertemuan dengan
Allah, maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan) Allah itu, pasti datang. Dan
Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (TQS.29:5).
“Dan
(ingatlah) akan hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan mereka, (mereka
merasa di hari itu) seakan-akan mereka tidak pernah berdiam (di dunia) hanya
sesaat saja di siang hari (di waktu itu) mereka saling berkenalan. Sesungguhnya
rugilah orang-orang yang
mendustakan pertemuan mereka dengan Allah dan mereka tidak mendapat petunjuk.“(TQS.10:45).
Dari
kalam Allah pada dua ayat tersebut telah memberikan maknah bahwa Allah menyukai
orang-orang yang berpegang teguh dijalan-Nya. Adapun salah satu kebajikan yang
dapat dilakukan oleh para kader LDK adalah dengan melakukan pertemuan dalam
bentuk perkumpulan.
Perkumpulan
dalam bentuk pertemuan tersebut tentu diisi dengan hal-hal yang bermanfaat yang
sesuai dengan koridor islami sebagaimana muslim sejati yang menyerukan
kebajikan.
Adapun
pemanfaatan lain pada satnight atau malam minggu yakni sebagai waktu
perkumpulan guna menguatkan silahturahmi antar sesama terutama pada kader
lembaga dakwah kampus di Universitas Bengkulu. Sharing atau berbagai dalam
kebaikan juga merupakan salah satu poin dalam jati diri para kader. Karena
dengan berbagi kita dapat saling menginspirasi dan memotivasi. Telah berfirman Allah dalam kalamnya berikut
ini :
يَاأَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا
رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ
مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ
وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا- النساء : 1
“
Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu
dari diri yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya; dan daripada
keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan
bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling
meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya
Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. ( QS. An-Nisa ; 1 ).
Selain
itu Rasulullah SAW bersabdah “Barangsiapa ingin dibentangkan pintu rizki untuknya dan
dipanjangkan umurnya hendaknya ia menyambung silaturahmi.” [Hadits Riwayat
Bukhari].
Kedua
dalil tersebut menegaskan bahwa pentingnya bersilaturahmi antar sesama umat
muslim. Pengaruh positif jikalau memperkuat silahturahmi adalah Allah akan
membentangkan pintu rezeki kepada hamba-hamba-Nya. Selain itu tentunya manfaat
dalam pertemuan malam minggu ini agar setiap kader saling mengenal lebih dekat
lagi antara satu sama lain. Sehingga pada malam minggu dapat dilakukan
penguatan silahturahmi antar kader lembaga dakwah kampus yang terdiri dari
berbagai fakutas yang tergabung dalam unit kegiatan kerohanian.
2.2.
Solusi yang Ditawarkan Sebelumnya
Dalam
mengatasi permasalahan tersebut sebenarnya sudah ditawarkan solusi-solusi yang
diharapkan untuk menjadi poin penting dalam pemanfaatan malam minggu sebagai
salah satu malam yang efektif dalam penguatan kegiatan-kegiatan yang penuh
faedah serta sebagai langkah lanjutan dalam mempererat hubungan silaturahim antar
kader lembaga dakwah kampus Univeristas Bengkulu.
Adapun
solusi yang pernah ditawarkan yaitu membuat program mentoring atau lebih
dikenal dengan istila “LIQO”. Namun fakta dilapangan membuktikan bahwa
masih ada kader yang masih melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat
ketika di malam minggu. Hal tersebut disebabkan karena program liqo atau
metoring menggunakan waktu yang fleksibel sehingga terkadang malam minggu tidak
terisi dengan program dakwah. Selain dari pada itu, kekosongan program dakwah
pada malam minggu membuat kader pada lembaga dakwah kampus Universitas Bengkulu
masih ada yang mudah terpengaruh dengan kalangan mahasiswa pada umunya seperti
keluyuran malam, karokean, kumpul-kumpul atau bergadang dan kegiatan non-postif
laninnya.
Hal semacam itu dapat
ditinjau langsung dalam lingkungan mahasiswa LDK UNIB melalui pengamatan secara
langsung.Semakin dipertajam pengamatan maka semakin
ditemukan problematika islam yang merupakan hal yang ironis dalam kehidupan LDK
yang sebenarnya. Sehingga diperlukan sebuah solusi yang lebih tepat yang dalam
hal ini ditawarkan sebuah inovasi dakwah terhadap kader LDK UNIB dengan
menerapkan serta mengaplikasikan SGT atau
Satnight Gathering Program yang
merupakan program yang merangkul kader ikhwan LDK UNIB untuk menghindari
perbuatan mudharat pada malam minggu dan juga sebagai penguatan ukhuwah islami
antar kader di lingkup LDK UNIB.
Adanya program ini dimaksudkan untuk
menjadi salah satu penggerak dakwah yang baru bagi kader atau aktivis lembaga
dakwah kampus Universitas Bengkulu, khusunya kader ikhwanyang sedang berazam
dan istiqomah didalam perjalanan dakwah kampus. Selain dengan adanya program
ini diharapkan mampu menjadi tempat atau perkumpulan ikhwan pada malam minggu
untuk menghindari hal-hal mudharat yang akan terjadi serta sebagai wadah
penguatan ikhwanulmuslimin lembaga dakwah kampus UNIB. Allah berfirman dalam
surat Al-Baqarah ayat 148 yang artinya “Dan bagi tiap-tiapnya itu satu tujuan
yang dia hadapi. Sebab itu berlomba-lombalah kamu pada serba kebaikan. Di mana
saja kamu berada niscaya akan dikumpulkan Allah kamu sekalian.Sesungguhnya
Allah atas tiap-tiap sesuatu Maha Kuasa”.
Surat Al-Ashr juga menguatkan
mengenai seruan berbuat kebajian yaitu :
Serta dalam surat
Al-Hujurat ayat 10 Allah berfirman yang artinya : “Orang-orang beriman itu
sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara
kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat". (Al Hujurat: 10).
Dari
kalam Allah pada surat Al-Ashr diatas menegaskan bahwa orang yang beruntung
atau tidak merugi adalah orang-orang yang beriman dan selalu beramal sholeh,
selain itu terdapat point penting bahwa orang yang beruntung adalah orang yang
selalu menasehat-menasehati sesama kaum muslimin di dalam kebenaran. Pada
Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 148 juga menyeru manusia untuk berbuat
kebajikan. Selain itu surat Al-Hujurat menegaskan bahwa pentingya
bersilaturahmi antara satu sama lain tekhusus pada konteks ini yakni kader
dalam LDK UNIB.
2.3. Langka Stratategis
Untuk Mengiplementasikan Gagasan
Melihat kondisi ironis
kader ikhwan dalam lembaga dakwah kampus UNIB saat ini yang masih melakukan
kegiatan-kegiatan yang tidak ada manfaatnya untuk dilakukan pada malam minggu.
Maka dibutuhkan suatu gerakan untuk menciptakan perubahan baru yang dapat
direalisasikan dalam kehidupan kader LDK UNIB. Hal tersebut dapat dicapai
melalalui sebuah gagasan yaitu Satnight
Gathering Program, yang merupakan perkumpulan malam minggu yang kaidah islami.
Eksistensinya akan membentuk kader LDK UNIB lebih mengisi malam minggunya
dengan hal-hal yang bermanfaat serta meningkatkan ukhuwah islami diantara
lembaga dakwah kampus antar fakultas yang telah tergabung dalam UKM Kerohanian.
Selain itu program ini dapat menguatkan kader-kader agar berpikir lebih dalam
lagi akan pentingnya dakwah yang sebenarnya meskipun terdapat tantangan dan
rintangan yang nantinya akan dihadapi.
Untuk itu diperlukan metode atau
strategi yang tepat serta dapat dilakukan. Dalam hal ini akan diterapkan metode
yang sesuai dengan mengajak dan melibatkan peranan organisasi lembaga dakwah
kampus sebagai fasilitator dan kontributor dalam merealisasikan tujuan
tersebut.
Adapun
metode ataupun strategi tersebut dapat menerapkan hal-hal berikut ini :
a. Syariah
Consulting Center atau SCC.
Metode ini adalah konsultasi dalam
bentuk perkumpulan-perkumpulan kecil yang dibagi dari campuran beberapa kader 5
sampai 10 kader yang datang dari beberbagai lembaga dakwah fakultas yang ada di
UNIB. Dalam metode ini diperlukan adanya mentor yang menaungi. Tugas mentor
yakni untuk memberikan konsultasi kepada kader-kader mengenai
permasalahan-permasalahan dengan pembahasan secara islami.
b. Setoran
Hafalan Qur’an atau STEFAN
Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan
hafalan Al-Qur’an para kader LDK UNIB. Hafalan dilakukan dengan menyetor kepada
mentor-mentor. Adapun mentor juga menyimak apa yang dihafalkan para kader
dengan memperhatikan baik tajwid, cara baca atau makjhrajnya. Sistem hafalanya
dikombinaskan pada SCC diatas dimana mentor menaungi 5-10 kader.
c. Islam
Talkshow.
Kegiatan ini bertujuan sebagai
pencerahan dan pemberian materi yang bahasan materinya disesuaikan dengan
kondisi dan keadaan urgen yang sedang hangat dibahas. Pemberian materi diisi
oleh ustad yang fahim mengenai pembahasan-pembahasannya.
d. Kontemplasi
Bentuk kegiatan muhasabah para kader
yang dilakukan di malam hari pada pukul 1 atau 2 dini hari selama kurang lebih
satu jam. Hal ini dilakukan untuk mengintrospeksi diri para kader atas
kesalahan yang dilakukan supaya kedepannya dapat menjadi lebih baik lagi atau
menjadi orang yang beruntung.
e. Tahajud
Kegiatan penutup pada satnight gathering program yang
bertujuan untuk menenangkan hati para kader yang telah melakukan muhasabah di
sesi sebelumnya. Tahajud juga berguna untuk membiasakan para kader untuk bangun
dimalam hari sebagai kebiasan pendekatan kepada Allah SWT.
Adapun langkah selanjutnya yaitu
dengan membentuk kesepakatan kepada semua kader ikhwan yang tergabung dalam
lembaga dakwah kampus UNIB. Tujuan dibentuknya kesepakatan terlebih dahulu
yakni untuk menciptakan konisitensi yang diharapkan dapat terealisasikan dengan
baik dalam kehidupan kampus. Selain itu pengalaman Al-Qur’an dapat benar-benar
tertuang dalam kehidupan.
Seperti
yang diketahui bahwa berbuat baik itu adalah perintah wajib dari Allah untuk
dilaksanakan, sedangkan perbuatan mudharat itu adalah hal wajib untuk
ditinggalkan. Hal ini juga dilandasi dengan Al-Qur’an dan Al-Hadits. Dengan
mengindahkan pedoman ini kita akan menjadi bagian dari orang-orang yang
dirahmati Allah dan selalu diberikan-Nya petunjuk untuk menjalani hidup ini.
Berikut adalah ayat-ayat Al_Qur’an yang berkaitan dengan seruan berbuat baik
dan perintah meninggalkan kemdharatan.
1. Dalam Surah
Ali Imran ayat 104, Allah berfirman :
وَلْتَكُنْ
مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ
عَنِ الْمُنْكَرِ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
“Dan
hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan,
menyuruh kepada yang ma`ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah
orang-orang yang beruntung. (Ali Imran: 104)”.
Ayat ini
memerintahkan agar umat manusia untuk senantiasa melakukan kebajikan dan juga
mengajak untuk melakukan kebajikan tersebut terhadap sesama. Selain itu seruan
ayat ini agar manusia meninggalkan perbuatan munkar atau buruk supaya manusia
tergolong kedalam orang-orang yang beruntung. Dengan adanya ayat ini harapan
kedepan mahasiswa khususnya kader ikhwan lembaga dakwah kampus UNIB senantiasa
berseru dalam kebaikan dan mencegah perbuatan yang merugi lagi tercelah.
2.
Dalam Surah Al-Ankabut ayat 5 Allah juga berfirman :
“Barang siapa yang mengharap pertemuan dengan
Allah, maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan) Allah itu, pasti datang. Dan
Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (TQS.29:5).
Dalam surah ini juga dijelaskan bahwa siapa yang
mengharapkan pertemuan dengan Allah, maka sesungguhnya Allah akan memberikan
waktu itu kepadanya. Pengertian pertemua ini bermakna luas. Adapun makna salah
satu yang terkadung yakni apabila ikhwan berkumpul dengan mengerjakan hal-hal
yang bermanfaat dan demi mendapat ridho Allah semata.
Dalam program SGP atau Satnight Gathering Program ini
diharapkan mampu membentuk pertemuan-pertemuan malam minggu untuk
mengaplikasikan ayat Al-Ankabut yang kedelapan yakni berkumpul atau mengadakan
pertemuan dalam kebaikan guna meningkatkan ukhuwa islami kader ikhwan lembaga
dakwah kampus UNIB yang pokok utama nya dalam SGP ini adalah menghindari kader
ikhwan melakukan perbuatan merugi apalagi tercelah pada malam minggu. Wallahu‟alam bish showab.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1.
Dengan
mengimpelentasikan serta mengaplikasikan program Satnight Gathering Program
atau SGP ini maka dapat meningkatkan kegiatan positif di malam minggu untuk
semua kader ikhwan LDK UNIB serta menguatkan tali ukhuwa islamyiah antar kader
se-UNIB yang teridir dari berbagai fakultas yang tergabung dalam UKM
Kerohanian. Dengan hal tersebut maka kegiatan mudharat atau kegiatan yang
non-faedah dapat terminimalisir pada malam minggu.
2.
Landasan
mengenai pentingnya berbuat baik dan meninggalkan kemungkaran terterah dalam
surah Ali-Imran ayat 104 serta didukung dengan kalam Allah pada surah
Al-Ankabut ayat 5 tentang perkumpulan dalam pertemuan yang bermanfaat.
3. Langkah implementasi yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan peranan
organisasi islami atau yang dikatakan Lebaga Dakwah Kampus. Dimana lembaga
dakwah ini memfasilitasi kegiatan yang merupakan medan dakwah yang bertujuan
untuk meminimalisir perbuatan merugi yang akan terjadi pada malam minggu serta
penguatan tali silahturahmi antar kader ikhwan se-UNIB yang terdiri dari berbagi fakultas yang tergabung dalam UKM
Kerohanian universitas.
3.2 Saran
1.
Dalam
kehidupan kader ikhwan sehari-hari sudah menjadi kewajiban untuk menegakan
kebenaran dan meninggalkan kemungkaran. Dalam hal ini perlunya penguatan ukhuwa
islami antar kader ikhwan agar lebih dekat dan kenal satu sama lain.
2.
Sebaiknya
dibentuk gerbakan baru seperti “gerakan anti have fun pada malam minggu” atau
semacam hal lainnya guna mengingatkan kembali kepada kader bahwa betapa
pentingnya waktu didunia untuk dimanfaatkan dalam beribadah.
DAFTAR
PUSTAKA
https://siskomlahat.wordpress.com/2012/03/24/10-kebiasaan-buruk-remaja-era-global-2/ diakses pada tanggal 28 Februari 2016
https://tbhngajialquran.wordpress.com/2010/05/19/ayat-liqo-allah/ diakses pada tanggal 28 Februari 2016
https://artyakinanthi.wordpress.com/2013/07/18/ramadhan-1434-h-silaturahmi-membuka-pintu-rejeki/ diakses tgl 1
bulan 3 2016
http://kongaji.tripod.com/myfile/al-baqoroh_ayat_148-152.htm
diakses tgl 1 bulan 3 2016
DAFTAR
RIWAYAT HIDUP
A. Identitas
Diri Penulis
1.
|
Nama Lengkap
|
Sipsiansyah
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
Laki-laki
|
3.
|
Program Studi
|
Pendidikan Non Formal
|
4.
|
NPM
|
A1J014052
|
5.
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Pajar Bulan, 26 Februari 1997
|
6.
|
Alamat
|
Perumnas UNIB
|
7.
|
Email
|
sipsiansyah@gmail.com
|
8.
|
No HP
|
082375908841
|
B.
Penghargaan Selama Perkuliahan
No
|
Jenis Penghargaan
|
Institusi Pemberi
|
Tahun
|
1.
|
Sebagai Salah Satu Mahasiswa Berprestasi
|
Universitas Bengkulu
|
2015
|
2.
|
Penghargaan Mendapat IPK 4.00(Indeks Prestasi Kumulatif) Dua Semester
FKIP UNIB
|
FKIP UNIB
|
2015
|
3.
|
Penghargaan Certificate of
Ahievment oleh Hue University
College of Education sebagai delegasi pertukaran mahasiswa FKIP UNIB –HUCE,
Vietnam.
|
Hue University College Of Education, Vietnam
|
2015
|
Semua data yang saya isikan dan cantumkan dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ditemukan ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam mengikuti kompetisi LKTA AKSI FOSI tahun 2016.
Bengkulu, Maret 2016
Ketua
Sipsiansyah
NPM.
A1J014052
A.
Identitas Diri Anggota
1.
|
Nama Lengkap
|
Okta Fernando
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
Laki-laki
|
3.
|
Program Studi
|
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
|
4.
|
NPM
|
A1A014034
|
5.
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Kaur, 23 Juni 1996
|
6.
|
Alamat
|
Jl.WR Soepratman, kelurahan kandang limun bengkulu
|
7.
|
Email
|
okta_fernando@gmail.com
|
8.
|
No HP
|
087894836737
|
B.
Penghargaan Selama Perkuliahan
No
|
Jenis Penghargaan
|
Institusi Pemberi
|
Tahun
|
1.
|
Sebagai Salah Satu Mahasiswa Berprestasi
|
Universitas Bengkulu
|
2015
|
2.
|
Pertukaran Mahasiswa Ke UNILA, Lampung
|
FKIP UNIB
|
2015
|
3.
|
Juara 3 Futsal Antar LDF
|
UKM Kerohanian
|
2015
|
4.
|
Juara 3 Futsal Liga Bahtra
|
UKM Kerohanian
|
2015
|
5.
|
Top Score Liga Futsal Bahtra
|
Bahtra FKIP UNIB
|
2015
|
Semua data yang saya isikan dan cantumkan dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ditemukan ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam mengikuti kompetisi LKTA AKSI FOSI tahun 2016.
Bengkulu, Maret 2016
Ketua
Okta Fernando
NPM.
A1A014034
A.
Identitas Diri Anggota
1.
|
Nama Lengkap
|
Tafsili
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
Laki-laki
|
3.
|
Program Studi
|
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
|
4.
|
NPM
|
A1A014034
|
5.
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Putri Hijau, 24 Mei 1995
|
6.
|
Alamat
|
Gang Tiga Unib Belakang
|
7.
|
Email
|
tafsili@yahoo.com
|
8.
|
No HP
|
089606578102
|
B.
Penghargaan Selama Perkuliahan
No
|
Jenis Penghargaan
|
Institusi Pemberi
|
Tahun
|
1.
|
Juara 2 MTQ Se-Universitas Bengkulu
|
Universitas Bengkulu
|
2015
|
2.
|
Juara 1 MTQ Gebyar MIPA GSI
|
FKIP UNIB
|
2015
|
Semua data yang saya isikan dan cantumkan dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ditemukan ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam mengikuti kompetisi LKTA AKSI FOSI tahun 2016.
Bengkulu, Maret 2016
Ketua
Tafsili
NPM.
A1A014034